Senin, 08 Oktober 2012

Cerita&Dialog


Persahabatan dan Cinta


Aku baru pindah dari Jakarta ke Palembang, karena aku harus hidup mandiri. Walaupun aku orangnya tertutup dan pendiam, tapi teman-temanku memanggilku Evan.
Evandi Renaldo, itulah namaku. Hari pertama aku masuk sekolah sangatlah menyenangkan, itu dikarnakan aku sudah dapat dipercaya dengan beberapa temanku.
Aku duduk sebangku dengan perempuan, Lasmi namanya..
Orangnya cukup menyenangkan, tetapi dia selalu mengikuti ku kemana – mana. Walaupun aku risih, tetapi ya sudahlah. Aku terima saja.

Sampai selesai pelajaran aku pulang dan dia mengikutiku padahal rumah kami berlainan arah.
Keesokan harinya aku bertemu dia dan dia mau bilang sesuatu tapi setelah pulang sekolah di belakang sekolah
Setelah pulang aku kesana. kebelakang sekolah aku lihat dia menungguku..
Dan dia berkata..

Evan : hai
Lasmi : ada yang mau ku katakan
Evan : katakan lah
Lasmi : ini tentang sesuatu
Evan : apa?
Lasmi : apakah kamu sudah mencintai seseorang?
Evan : kamu Cuma mau nanya ini doang?
Lasmi : enggak, aku serius!
Evan : enggak, kenapa
Lasmi : ada yang suka sama kamu?
Evan : siapa?
(Lasmi langsung berlari pergi)
Evan : Lasmi! Lasmi! Lasmi!

Keesokan harinya aku mencoba untuk bilang sama dia
Setelah di sekolah

Evan : las, kamu kenapa?
Lasmi : gak papa
Evan : kemarin tu
Lasmi : gak usah dipikirkan!
Evan : kog kamu begitu, aku Cuma mau nanya siapa yang suka sama aku?
Lasmi : ee.. masalah itu.....?
Evan : ada apaan ?, cerita tidak apa apa
Lasmi : itu..
(Bel berrbunyi)
Lasmi : sudah bel masuk
Evan : ya


Setelah pulang sekolah, aku mengampiri lasmi
Evan : lasmi..
Lasmi : evan, kenapa
Evan : aku mau membicarakan soal itu!
Lasmi : besok saja
Evan : besok kan hari Minggu
Lasmi : kita ketemuan di belakang sekolah
(Lasmi pun pergi meninggalkanku)

Malam aku menelpon putra, ardi, dimas, myra, dan vivi untuk besok datang kesekolah bertemu denganku untuk menemaniku menemui lasmi, tetapi teman ku yang bisa ardi, vivi, myra dan yang lainnya tidak bisa.
Keesokan harinya pukul 11.00 aku kesekolah aku melihat ardi dan vivi tetapi myra belum datang, aku menunggu myra sebentar. Akhirnya myra datang kamipunn menuju kebelakang sekolah, aku bilang dengan temanku kita harus jaga jarak dan kalian boleh melihatku tapi harus jaga jarak.
Aku pun langsung pergi dari mereka, aku menunggu lasmi, tiba tiba aku terkejut dengan sesosok wanita cantik, memakai gaun dan perhiasan yang memikat hatiku seperti seorang PRINSCESS dan aku terkejut bahwa itu lasmi, aku pun bertanya?

Evan : lasmi..
Lasmi : (tersenyum)
Evan :: kamu, kog berpakaian seperti ini
Lasmi : aku mau bilang bahwa aku .........
Evan : apa.. ?
Lasmi : aku .
Evan : apaan sih?
Lasmi : aku menyiapkan ini untukmu (sedikit gugup)
Evan : maksud kamu?
Lasmi : aku suka kamu
Evan : tapi, aku Cuma nganggap kamu sahabat
(Teman teman ku keluar dan menuju kearah kami)
Vivi : apa?
Ardi : lasmi..
Vivi : las.. kamu
Myra : stop lasmi.. lihat ardi itu suka sama kamu
Lasmi : aku gak menyukai dia
Vivi : jadi kamu mempermaikan ardi
Myra : kamu keterlaluan ( menjambak rambut lasmi )
Ardi : STOP!
Evan : ya hentikan
Lasmi : didepan semua orang kamu maukan nerima aku
Ardi : lasmi (mau menangis)
Myra : eeeh lo lasmi.. sadar dong evan itu gak suka ma lo
Vivi : iya lo lihat si ardi, dia itu suka banget sama kamu, sampai myra pun ditolak
Myra : vi kamu..
Ardi : sudah gak usah diungkit lagi ayo kita pulang
(Tiba tiba lasmi mau mencium evan tetapi karena lasmi memakai gaun diapun terjatuh pakaiannya sobek terkena ranting pohon., banyak teman menertawakan dia tetapi ardi dan evan tidak)
Vivi : kasihan banget lasmi..
Myra : (ketawa) wahh dalamannya kelihatan ihhh, gak TAU MALU
Lasmi : ( menatap bajunya dan menangis )
(Lasmi pun pergi dengan rasa malu yang sangat dalam
Kamipun pulang kerumah.
Keesokan harinya lasmi tidak masuk katanya dia izin, keesokan harinya dia juga tidak masuk. Karena tidak enak dengan lasmi sejak kejadian itu akupun pergi kerumahnya dengan ardi, putra, dimas, myra, vivi tetapi katanya lasmi sudah pindah )
Vivi : (tertawa) ya tu anak pindah
Ardi : vi
Myra : malu kalii dia, tu lah
Evan : yaudah ayo kita pulang
(Kami pun pulang tapi sebelum pulang ardi nembak si myra..)
Ardi : STOP
Evan : kenapa lagi
Ardi : Myra (sambil memegang tangan myra)
Myra :  kenapa
Vivi : ehm
Putra : difoto dulu ah
Myra : apaansih kalian
Dimas : nah put,  kameranya
Myra : kalian nie
Ardi : myra, aku suka denganmu
Myra : mungkin aku hanya kedua dihatimu
Ardi : tidak
Myra : gak usahlah
Ardi : (dipeluk)
dimas :ehm
Myra : (tersenyum)
Evan : jadi kalian ni
Vivi : sudah
Putra dan dimas : JADIAN
(Kamipun pulang dengan ketawa dan cerita yang lucu seru banget..
Aku juga dapat pengalaman bahwa sebenarnya cinta sejati akan tumbuh..
Keesokan harinya disekolah ada anak baru namanya Rika dan dia duduk sebelahku.. dia sama denganku pindahan dari Jakarta, dia itu bagiku sangat manis dan aku kalau dekat dengan dia rasanya gugup, kata sahabatku
ini...)
Putra, dimas, vivi, myra, ardi : CINTA PANDANGAN PERTAMA
Akupun tertawa saja... tapi mungkin ini memang....LOVE


note : Ini hanya sebuah cerita singkat saja, kayaknya bukan cerpen deh tapi hanya kelihatan banyak dialognya. Tapi aku dan sepupuku hanya asal buat ini saja jadi kalau masih ada kurang lebihnya mohon dikomentari..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar